
Sudah dua pekan, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menangani kasus Covid-19 di Indonesia sesuai instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dalam hal ini, Luhut menjabat sebagai Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi ...
Kabar mengejutkan datang dari pemerintahan Presiden Joko Widodo. Bagaimana tidak, di tengah pandemi Covid-19 ini Jokowi mendadak ditinggal dua menterinya. Dikutip dari Mojok.co, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Inve ...
Nama Said Didu hingga kini masih menjadi sorotan lantaran kasus dugaan pencemaran nama baik kepada Luhut Binsar Pandjaitan. Bahkan kini muncul isu jika Said Didu telah ditetapkan sebagai tersangka. Terkait isu tersebut, pengacara Said Did ...
Ekonom senior Rizal Ramli menerima tantangan debat soal utang negara dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Keduanya disebut akan debat mengenai utang pemerintah pada Kamis (11/6/2020) hari ini. ...
Ekonom senior Rizal Ramli kini kembali menjadi sorotan publik. Pasalnya, Rizal Ramli diketahui telah menerima tantangan dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Tantangan tersebut ter ...
Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) akhirnya buka suara terkait rencana kedatangan 500 TKA (tenaga kerja asing) China.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan kembali menjadi sorotan publik.
Publik dihebohkan dengan beredarnya unggahan sebuah foto proposal skripsi berlogo Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Jawa Tengah. Gambar tersebut diduga merupakan proposal skripsi yang dibuat oleh mahasiswa berinisial TZA.
Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan, bahwa pembangunan Bandara adalah Proyek Strategis Nasional. Bukan proyeknya milik Gudang Garam. Hanya, kebetulan Gudang Garam terlibat dari awal.
Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Kemananan (Menkopolhukam), Luhut Binsar Pandjaitan meminta media massa nasional menaati aturan hukum dan tak menjadi 'kompor' dalam pemberitaan Pilkada Serentak 2015 mendatang.
Sejumlah pejabat negara Rabu (23/9/2015) datang ke Surabaya. Mereka akan melaksanakan sejumlah agenda kerja di kota pahlawan ini.
End of content
No more pages to load