JATIMTIMES - Allah Subhanshu Wa Ta'ala sudah menentukan rejeki setiap makhluknya yang hidup di dunia. Namun, rejeki itu bisa terhambat jika seseorang melakukan perbuatan tertentu.
Mengutip laman Kemenag, rezeki dapat bersifat materi, seperti uang, harta, jabatan, dan sebagainya. Sementara itu, ada juga rezeki yang bersifat spiritual, seperti ketenangan, kedamaian, kesehatan, keberuntungan, dan sebagainya.
Baca Juga : Dekan Fisipol Unisba Blitar: Media Garda Terdepan Pilar Kesetaraan Gender
Dalam Kitab Ta'lim al-Muta'allim, Syaikh Al Zarnuji menyebut bahwa faktor utama yang menghalangi datangnya rezeki adalah banyaknya dosa yang dilakukan oleh seorang Muslim. Keterangan ini juga diperkuat oleh sabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam yang berbunyi,
"Seseorang pasti mengalami hambatan rezeki karena dosa yang ia perbuat. Takdir tidak dapat diubah kecuali dengan doa. Dan, umur seseorang tidak dapat ditambah kecuali dengan amal kebajikan." (HR Ahmad).
Jika memang sudah ditentukan, apa yang menghalangi kita untuk mendapatkan rezeki? Dilansir dari Sinergi Foundation pada Selasa, (2/4/2024), berikut faktor-faktor penghambat datangnya rezeki:
1. Tidak menjaga lisan sehingga mencela ciptaan Allah
Hal-hal yang tidak boleh kita cela adalah waktu, angin, hujan, atau fenomena alam lainnya. Mencaci fenomena tersebut sama dengan mencibir pembuatnya. Seorang sahabat mengatakan kepada Rasulullah SAW tentang rezeki yang seret. Rasul berkata, "Barangkali engkau pernah mencela angin."
2. Kikir
Ibnu Abbas RA pernah mengatakan bahwa menolak memberi ragi menyebabkan kefakiran dan pelit berbagi air hanya akan menyebabkan penyesalan. Ini juga disebutkan dalam hadis Rasul bahwa ada lima hal yang harus dibagi yakni air, garam, api, jarum, dan ragi. Jika tidak dibagi, mereka akan terhalang dari kebaikan di akhirat.
3. Terlalu banyak tidur
Selain tidak baik untuk kesehatan karena dapat mengganggu metabolisme dan masalah kesehatan lainnya, tidur di waktu pagi juga dapat menghambat rezeki. Karena pagi adalah waktu di mana banyak pintu rezeki dibuka dan orang-orang memulai aktivitasnya.
4. Berbuat zalim dan maksiat
Orang yang bertindak zalim dan sering melakukan kemaksiatan pasti akan menghentikan jalan rezeki, mengurangi keberkahan usia, menghilangkan sinar wajah, dan mengantarkan mereka ke siksa neraka.
5. Berlaku curang
Baca Juga : Debt Collector Meresahkan, Begini Penjelasan Pakar tentang Kewenangannya dalam Penagihan
“Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang. (Yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain, mereka minta dipenuhi. Dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi. Tidakkah orang-orang itu yakin bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan. Pada suatu hari yang besar. (Yaitu) hari (ketika) manusia berdiri menghadap Rabb semesta alam.” (QS Al Muthaffifîn:1-6)
6. Berkhianat
Rasul mengatakan dalam sebuah kisah bahwa berkhianat akan mendatangkan kefakiran. Sebaliknya, komitmen untuk menjaga amanat merupakan daya magnet luar biasa atas rezeki.
7. Bersikap tamak
Meskipun tamak dapat mengumpulkan banyak harta duniawi, sayangnya harta tersebut malah akan menjadi beban di akhirat karena rezeki yang baik seharusnya membawa pemiliknya ke surga.
“Sesungguhnya dinar dan dirham telah membinasakan orang-orang sebelum kalian dan keduanya juga membinasakan kalian.” (HR Al Bazzar, V/51, no. 1612 dengan sanad jayyid).
Nah itu dia 7 hal yang membuat reseki menjadi terhambat datang kepada kita. Setelah mengetahuinya, hendaknya kita berhenti melakukan hal tersebut agar Allah SWT memperlancar datangnya rezeki terhadap kita.
