Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Politik

Rektor Unira Sebut Calon Pemimpin Kabupaten Malang Punya Tantangan Pemerataan Wilayah

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Yunan Helmy

10 - Jun - 2022, 10:07

Placeholder
Rektor Universitas Islam Raden Rahmat (Unira) Imron Rosyadi Hamid. (Foto: Istimewa).

JATIMTIMES - Menjelang momen Pemilihan Umum (Pemilu)  2024 mendatang, sejumlah pihak mulai membicarakan sosok-sosok yang dirasa sesuai untuk memimpin tata kelola pemerintahan di negeri ini. Baik di tataran pemerintah pusat maupun di tingkat pemerintah daerah, termasuk di Kabupaten Malang. 

Hal tersebut salah satunya diulas oleh Rektor Universitas Islam Raden Rahmat (Unira) Imron Rosyadi Hamid.  Kepada JatimTIMES, Imron menjelaskan bahwa calon pemimpin yang nantinya bakal memimpin Kabupaten Malang sudah tentu memiliki tantangan dan mungkin pekerjaan rumah yang harus dituntaskan. 

Baca Juga : Siapa Jagomu di Pilpres, Pilgub, dan Pilkada? Ikuti Penjaringan Media Ini

Salah satunya adalah soal pemerataan antara Malang sisi utara dan sisi selatan yang menurut sejumlah pihak terdapat ketimpangan. Kesan adanya ketimpangan tersebut menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan. 

"Yang urgen sebenarnya adalah pemerataan agar tidak ada ketimpangan, antara utara lebih maju dan selatan tidak. Dan itu perlu disikapi dari sisi pemerataan itu," ujar Imron. 

Untuk itu, siapa pun yang nantinya bakal memimpin Kabupaten Malang harus segera melakukan pemetaan terkait wilayah-wilayah yang dirasa perlu disentuh atau lebih mendapat perhatian. Baik dari sektor pertanian, pendidikan, kesehatan atau hal lainnya. 

Setidaknya, pemimpin Kabupaten Malang bisa menyelaraskan kebijakan yang dibuat dengan kebijakan yang ada di pemerintah pusat. Apalagi, pada periode kepemimpinan Presiden Joko Widodo saat ini, sejumlah kebijakan dimuarakan pada upaya memunculkan titik pertumbuhan baru. 

"Agar tidak hanya terpusat di Jakarta, maka kemudian Pak Jokowi membuat infrastruktur di mana-mana. Supaya ada titik titik pertumbuhan baru. Termasuk Kabupaten Malang, dan memang harus selaras begitu," ucap Imron.

Baca Juga : Deputi Bappenas: Fungsi Hutan Kalimantan Akan Semakin Meningkat Dengan IKN

Imron juga menandaskan, sudah seharusnya sebuah pembangunan tidak hanya terpusat di satu wilayah saja. Sehingga semuanya harus ada pemerataan manfaat. 

"Kalau kita bicara bangsa dan negara, maka warga negara yang ada di dalamnya harus bisa merasakan secara merata," pungkas dia.


Topik

Politik



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Yunan Helmy