JATIMTIMES - Setelah direncanakan cukup lama, akhirnya 2 puskesmas di Kota Malang bakal segera direlokasi. Keduanya, yakni Puskesmas Bareng dan Puskesmas Cisadea. Dua puskesmas tersebut memang menjadi perhatian khusus, lantaran sebagai pelayanan kesehatan, gedung yang ditempati terbilang kurang representatif.
Seperti, Puskesmas Bareng yang tak strategis sebagai tempat pelayanan kesehatan di Kota Malang. Karena akses untuk menuju lokasi di Jl Tenes itu cukup sukar dilalui masyarakat dan diapit permukiman warga. Karena itu perlu dilakukan relokasi untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat.
Baca Juga : Tingkatkan SDM, Pemkab Pamekasan Teken MoU dengan Kominfo RI
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang dr Husnul Muarif menyatakan, saat ini proses lelang tender jasa konsultasi perencanaan pembangunan dua puskesmas tersebut telah berjalan. Total Anggaran renovasi tersebut ditaksir mencapai Rp 194 juta diambil dari APBD Perubahan Kota Malang 2021.
"Sudah diajukan tender Puskesmas Bareng dan Puskesmas Cisadea untuk jasa konsultasi pembangunan. Masih proses," ujar Husnul.
Menurut data LPSE (Layanan Pengadaan Secara Elektronik) pagu anggaran Puskesmas Cisadea dan Puskesmas Bareng sama-sama bernilai Rp 97,9 juta. Jumlah ini untuk pekerjaan jasa konsultasi perencanaan pembangunan puskemas. Proses lelang jasa konsultasi perencanaan pembangunan ini ditargetkan selesai di bulan ini.
Husnul menyebut, target di tahun ini setidaknya tuntas untuk pembuatan Detail Enginering Design (DED). Setelah itu, 2022 mendatang baru dilanjutkan ke tahap pembangunannya.
"Tahun ini targetnya pembuatan DED. Pembangunannya nanti tahun depan, termasuk anggarannya juga masuk di 2022," jelas Husnul.
Baca Juga : Disdikbud Kota Malang Edukasi Masyarakat Perihal Pelestarian dan Pemanfaatan Kawasan Cagar Budaya
Namun, untuk proses pemindahan lokasi saat ini masih dilakukan pembahasan. Untuk Puskesmas Cisadea sudah menemukan lokasi kawasan di Jl Indragiri, sementara Puskesmas Bareng masih belum ditentukan.
"Kita konsultasikan dulu soal perencanaan pembangunannya nanti seperti apa. Karena memang dua puskesmas ini sudah lama dibahas untuk direnovasi, karena akses dan tempat yang sempit. Rencana kita juga akan dipindah lokasinya,” pungkas Husnul.