Kendati saat ini telah mulai liburan panjang natal dan tahun baru, para petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang tak serta merta turut libur. Justru saat ini DLH Kota Malang menyiagakan Personel Gerak Cepat (PGC) untuk mengantisipasi adanya peningkatan volume sampah di Kota Malang.
Kepala Bidang Persampahan dan Limbah B3 DLH Kota Malang Heri Sunarko, membenarkan jika pihaknya telah menyiapkan personel khusus, yakni PGC untuk mengatasi persampahan selama momentum saat momen Natal maupun tahun baru.
Baca Juga : Heboh Momen "Reuni" Sandiaga Uno, Erick Thohir dan M Lutfi, Ini yang Mereka Bahas
Dijelaskan Heri, jika PGC merupakan personel DLH Kota Malang yang diturunkan dalam keadaan emergency atau insidentil untuk melakukan pembersihan sampah.
"Ya personel ini siap siaga, bilamana diperlukan sewaktu-waktu. Personel ini siap. Seperti beberapa waktu lalu, misalnya, saat pembukaan rumah sakit lapangan yang dibuka Gubernur kan dilaporkan ada penumpukan sampah, PGC ini turun untuk melakukan pembersihan sampah," jelasnya, Jumat (25/12/2020).
Tak kurang sekitar 100 personel PGC dari DLH Kota Malang siap siaga untuk langsung melakukan pembersihan sampah-sampah pada lokasi yang bilamana dideteksi ditemukan adanya penumpukan sampah.
"Teman-teman PGC ini memang dari DLH, tapi mereka yang ada di lapangan yang memang bisa digerakkan atau standby selama 24 jam," ungkap Heri yang juga Ketua Kwartir Cabang gerakan Pramuka Kota Malang ini.
Ketika PGC diperlukan turun ke lapangan, sejumlah armada kendaraan kebersihan milik DLH Kota Malang juga akan diterjunkan. Kendaraan tersebut mulai dari truk compactor, dump truk serta kendaraan penyapu jalan.
"Jadi misal ada instruksi dari Wali Kota, Wawali atau pak Sekda, misal ada sampah di sebuah titik, dan kemudian menginformasikan pada kepala dinas, kepala dinas kemudian memberitahukan pada saya. Saya lihat ke sana, langsung saya gerakkan PGC ini. Pembersihan akan diselesaikan pada hari itu juga," jelasnya.
Sementara itu, dikatakannya, jika dalam perayaan natal dan tahun baru saat ini, diprediksi jika volume sampah tak sebanyak pada tahun-tahun sebelumnya. Sebab, seperti diketahui jika saat ini untuk perayaan natal maupun tahun baru terdapat pembatasan.
Baca Juga : Cegah Penyebaran Covid-19 Saat Nataru 2021, Pemkot Batu Sebar Alat Protokol Kesehatan
"Namun yang jelas memang kita tetap standby. Volume berapa persennya saya tidak bisa sebutkan, tapi kita pantau tempat pembuangan sampah (TPS) di wilayah Kota Malang memang masih terkendali, tidak banyak seperti tahun-tahun kemarin," pungkasnya.