Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Sidoarjo Lepas Jerat Zona Merah Covid-19, Surabaya dan Gresik Belum

Penulis : M. Bahrul Marzuki - Editor : Yunan Helmy

22 - Jul - 2020, 16:17

Placeholder
Persebaran zona merah covid-19 di Jatim.

SURABAYATIMES - Jumlah pasien sembuh covid-19 di Jawa Timur menembus angka 10 ribu. Persisnya 10.065 orang. Angka tersebut jauh melampaui jumlah pasien positif aktif yang sedang dirawat, yaitu 7.816 orang.

Tidak hanya itu. Pencapaian ini juga mengubah warna peta persebaran covid-19. Per Selasa (21/7) Provinsi Jatim tinggal menyisakan tiga kabupaten/kota berstatus zona merah dari total 38 kabupaten/kota, yaitu Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, dan Kota Pasuruan. Sedangkan 28 kabupaten/kota lainnya berstatus zona oranye dan 7 kabupaten/kota berstatus zona kuning. 

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memaparkan, hingga Selasa (21/7) jumlah pasien sembuh terkonfirmasi ada sebanyak 10.056 orang atau sejumlah 53,45 persen. Terdapat penambahan pasien sembuh sebanyak 348 orang. 

Sementara pasien positif bertambah 255 orang, sehingga total pasien terkonfirmasi positif aktif menjadi 7.816 orang atau sebanyak 43,34 persen. Adapun jumlah pasien yang meninggal sebanyak 1.461 orang atau sebanyak 7,7 persen. Sedangkan kumulatif positif adalah 18.828. 

“Alhamdulillah, kabar baik terus menghampiri Jatim. Ini berkat kerja sama dan kerja keras semua pihak, terutama tenaga kesehatan dan rumah sakit rujukan. Juga kerja keras TNI-Polri serta relawan dan masyarakat yang bergotong-royong melawan covid -19. Insya Allah covid segera hilang dari Jatim," ungkap Khofifah di kantor gubernur, Jumat (17/7). 

Khofifah mengatakan, beban pasien Jawa Timur cukup berat jika dibandingkan daerah lain di Indonesia. Dengan jumlah kasus 18.828 orang, maka angka kesembuhan kumulatif yang dicapai Jatim ini bagi merupakan berkah yang luar biasa. 

Meski demikian, Khofifah tetap meminta kepada masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Menurut Khofifah, jangan sampai kesembuhan ini menjadi euforia sehingga lupa bahwa bahaya masih mengancam. 

“Jangan bahagia berlebihan sehingga lupa kalau Jatim masih dalam situasi darurat dan semua berpotensi tertular dan menularkan. Pokoknya tetap waspada sampai vaksin ditemukan," ucapnya. 

Khofifah menambahkan, Pemprov Jatim terus menggiatkan testing dan tracing kepada orang-orang yang berisiko atau berpotensi terjangkit covid-19.  "Jika ditemukan positif, maka mereka langsung mendapatkan treatment medis. Kita cegah penularan secara progresif," imbuhnya. 

Melihat terus melejitnya angka kesembuhan di Jatim, Khofifah pun mengaku optimistis Jatim bisa segera menyelesaikan persoalan covid-19 ini dan kembali melakukan pemulihan ekonomi.

 


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Bahrul Marzuki

Editor

Yunan Helmy