Imbauan Pemerintah Kota Madiun kepada semua pihak untuk peduli masyarakat terdampak covid-19 terus di lalukan memang patut di acungi jempol.
Sekarang ini kepedulian untuk menghadapi dampak sosial dari penyebaran virus corona di Kota Madiun terus berdatangan dari berbagai pihak seperti contohnya pada Selasa 28/ 4/2020, kelompok usaha tani yang berada di bawah naungan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Madiun menyumbangkan 1250 kg beras melalui posko sembako di rumah dinas walikota.
Donasi dari para petani itu merupakan sumbangan sukarela mereka untuk turut serta berpartisipasi dalam upaya membantu masyarakat kurang mampu di tengah pandemik Covid-19. Sumbangan yang diterima langsung oleh Walikota Madiun Maidi ini pun akan segera didistribusikan kepada warga yang membutuhkan.
Dalam kesempatan itu walikota menuturkan bahwa donasi yang diberikan masyarakat ini sangat berarti bagi warga lainnya.
"Meski dalam masa darurat covid-19 masyarakat yang mampu masih membantu warga lainnya yang kekurangan sehingga masyarakat yang kekurangan ini bisa terbantu dan tidak lagi mengalami kekurangan," tuturnya.
Beruntung sekali bantuan beras dari kelompok petani ini juga telah dibungkus dalam plastik masing-masing 5 kg sehingga lebih memudahkan dalam proses pembagiannya. Selain itu juga ada donasi berupa abon ayam dan abon lele sebanyak 208 pack sebagai pelengkap.
"Disamping berasnya juga ada lauknya yang sudah tersedia. Hal ini sangat memudahkan warga yang mendapatkannya untuk bisa langsung dimakan, dan yang terpenting ini semua merupakan produk lokal buatan warga Kota Madiun juga," paparnya.
Maidi berharap seluruh masyarakat di Kota Madiun ini dapat melalui masa darurat covid- 19 terutama dalam memenuhi kebutuhan pangan.
"Semua sudah kami data namun bagi yang belum didata mohon segera lapor ke kelurahan dan kami akan menganggarkan untuk menerima bantuan," tegas Maidi.