Pemain Arema FC harus mengirimkan hasil latihan mereka di rumah masing-masing melalui video yang dikirimkan ke grup WhatsApp tim. Hal tersebut dilakukan tim pelatih untuk melihat perkembangan pemain agar kondisinya tidak menurun karena libur terlalu lama.
Berdasarkan keputusan manajemen dan tim pelatih, tim Arema FC diliburkan hingga 30 Maret 2020 karena pandemi virus Corona. Tapi hal itu juga masih akan melihat situasi terakhir mengingat Malang Raya menurut Pemprov Jatim dinyatakan zona merah terkait penyebaran virus yang mempunyai nama lain Covid-19 itu.
Kembali ke Arema FC, tim pelatih tidak ingin melihat kondisi pemainnya menurun ketika libur dan harus mengulang menjalani fisik ketika kembali menjalani latihan bersama.
Karenanya, Mario Gomez melalui asisten pelatih Charis Yulianto mengatakan bahwa pemainnya sudah diberi pekerjaan rumah yang harus dilakukan dan dilaporkan kepada tim pelatih melalui video.
"Kami sudah berikan materi latihan kepada pemain, dan pemain harus melaporkan kepada pelatih dengan bentuk video," ujar Charis. Hal tersebut harus dilakukan pemain Arema FC karena tidak ada jalan lain kecuali saling bertukar kabar melalui media daring.
Charis mengaku materi latihan yang diberikan itu memang untuk kebaikan pemain sendiri, karena nantinya jika kembali latihan bersama tentu tidak akan mengulangi untuk latihan fisik seperti saat sebelum kompetisi dimulai.
"Nanti kalau sudah latihan bersama, pemain tidak perlu lagi mengulang (fisik) dari nol, karena akan memakan waktu juga," tegas Charis. Sementara jika kondisi perihal Covid-19 sudah membaik, kompetisi Liga 1 2020 akan kembali digulirkan.