Wali Kota Malang Sutiaji secara khusus membahas sederet hal penting dalam Musrenbang tingkat kecamatan yang digelar di Kecamatan Klojen, Rabu (19/2/2020). Diantaranya berkaitan dengan katalog lokal hingga perencanaan pembangunan kawasan Kayutangan Heritage.
Pria berkacamata itu menyampaikan, katalog lokal menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Terutama bagi pelaku UKM di industri makanan dan minuman. Pasalnya, selama ini anggaran mamin di Kota Malang terbilang sangat besar, dan harus dirasakan masyarakat.
"Masyarakat harus dilibatkan agar tak hanya menjadi penonton," katanya.
Itu sebabnya, lanjutnya, saat ini sudah ada lima koperasi yang mewadahi pelaku usaha kecil menengah berkaitan dengan pengadaan melalui katalog lokal tersebut. Melalui peran serta masyarakat itu, dia pun berharap produk yang dimiliki pelaku UKM di Kota Malang juga turut naik kelas.
Dalam kesempatan itu Sutiaji juga menyinggung perencanaan penataan Kayutangan sebagai kawasan heritage. Lantaran Kayutangan berada di kawasan Kevam Klojen, dia pun meminta agar ada langkah konkret yang dilakukan oleh masyarakat dan perangkat di Kecamatan Klojen.
Bukan hanya sekedar pembangunan fisik, melainkam juga langkah pemberdayaan secara sosial, budaya, dan ekonomi. Melalui musrenbang itu, diharapkan ada banyak inovasi yang bisa dirumuskan bersama. Sehingga mampu mendorong pembangunan yang direncanakan pemerintah.
"Program non fisik perlu untuk didorong. Itu sebabnya kelurahan harus memahami potensi yang ada di kawasannya masing-masing," tutup mantan anggota DPRD Kota Malang itu.