Cuaca panas tak menyurutkan semangat Anggota Satgas TMMD Kodim 0808/Blitar bersama warga setempat.
Dengan gotong royong mereka merehab rumah Mbah Samsiyah, warga kurang mampu dari Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.
Mbah Samsiyah (70), nenek usia 70 tahun ini merupakan salah satu warga yang mendapatkan program rumah tidak layak huni (RTLH) TMMD ke 105 Kodim 0808/Blitar. Saat rumahnya dibedah, Samsiyah nampak tersenyum bahagia.
"Seneng mas Griyo Kulo di perbaiki kaleh pak TNI, sakniki kulo gadah Griyo sae,” kata mbah Samsiyah sambil tersenyum saat ditemui menemani makan siang anggota satgas TMMD kodim 0808/Blitar, Kamis (1/8/2019).
Sementara itu Dansatgas TMMD sekaligus Dandim 0808/Blitar, Letkol Inf Kris Bianto, menegaskan Program TMMD merupakan Bhakti TNI kepada bangsa dan negera.
Oleh sebab itu program ini harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan penuh semangat.
“Kegiatan fisik Program TMMD ini untuk membangun sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh oleh warga desa, salah satunya pembangunan RTLH bagi warga yang sangat membutuhkan. Saat ini sudah minggu akhir, dan Alhamdulilah target-target kita semuanya sudah memasuki finishing,” kata dia.
Kris Bianto menambahkan, rehab rumah tidak layak huni milik Mbah Syamsiyah juga sebagai wujud kepedulian TNI, dalam hal ini Kodim 0808/Blitar terhadap warga kurang mampu.
“Bantuan rehab RTLH yang diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu tersebut diharapkan dapat membantu mengatasi kemiskinan dalam mewujudkan rumah layak huni,” tegasnya.
Dalam kegiatan TMMD ini lanjut Dandim, TNI berusaha untuk meningkatkan kehidupan masyarakat melalui rehab RTLH salah satunya rumah Mbah Syamsiyah.
“Rehab RTLH yang masuk dalam Program TMMD ini bertujuan mendorong dan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam memenuhi kebutuhan rumah tinggal yang layak huni. Selain itu juga untuk memberikan stimulan masyarakat kurang mampu dalam merehab tempat tinggalnya agar memenuhi syarat kesehatan dan keselamatan,” pungkasnya.(*)