Desa Ampelan Bondowoso merupakan salah satu desa di Kecamatan Wringin dengan temuan benda-benda peninggalan sejarah yang cukup tinggi. Beberapa di antaranya masih dalam tahapan kajian dan penelitian sebagai proses identifikasi lebih lanjut.
"Beberapa temuan itu saat ini masih sedang kita kaji, meminta pendapat para ahli untuk mendapat penjelasan yang lebih komprehensif," ungkap Misbahul Munir, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Ampelan.
Selain itu, menurutnya sebagai badan legislasi desa, BPD Ampelan juga sedang merumuskan draft regulasi tingkat desa untuk melindungi serta merawat benda-benda bersejarah yang tersebar di lingkungan desa.
"Seperti pesan Bung Karno, Jasmerah: Jangan sekali-kali melupakan sejarah," tambahnya.
Senada dengan itu, Rahmad Affandi, Pegiat Komunitas Pemuda Ampelan Bersaudara juga turut mendesak agar Pemerintah Desa Ampelan segera ambil peran untuk melindungi serta merawat benda-benda bersejarah di lingkungan desa.
"Kami mendesak dan siap bersinergi dengan pemerintah desa untuk melindungi dan merawat benda-benda bersejarah tersebut," ujarnya.
"Sebagai aksi nyata, kami komunitas Pemuda Ampelan Bersaudara bersama warga dan Pihak pemerintah desa akan bergotong-royong membersihkan lolasi situs 'Batoh Labeng' sabtu depan," tambahnya membeberkan acara giat desa yang akan dilaksanakan akhir pekan ini.