Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan Belajar Kampung Tematik di Kampung Inggris (5-Habis)

Biar Lancar Ngobrol Pakai Bahasa Inggris, Barenlitbang Kota Malang: Akan Kami Terapkan

Penulis : Nurlayla Ratri - Editor : Yunan Helmy

24 - Nov - 2018, 14:42

Placeholder
Para personel Barenlitbang Kota Malang saat praktik bercakap-cakap menggunakan bahasa Inggris di sela studi banding di Kampung Inggris, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. (Foto: Nurlayla Ratri/MalangTIMES)

Kunjungan hari kedua tim Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Barenlitbang) Kota Malang di Kampung Inggris, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri,  berlangsung lebih semarak. Para pegawai pemerintahan itu merasakan langsung proses pembelajaran dengan metode praktis agar lancar berbahasa Inggris.

Mulai pagi hari, sekitar pukul 05.30 WIB para personel lembaga eks Bappeda itu belajar mengucapkan sapaan-sapaan keseharian dibantu oleh tutor-tutor dari VOC English Course. Sekitar 30 orang bersama-sama mengucapkan good morning, how are you, dan sapaan-sapaan singkat lainnya.

Acara dilanjutkan dengan senam pagi untuk menambah semangat beraktivitas. Usai sarapan, pelajaran kembali dilangsungkan hingga pukul 13.00 WIB. Beragam materi mulai perkenalan diri, percakapan informal dan formal diajarkan dengan metode yang menyenangkan. Yakni melalui permainan dan game.

"Kuncinya belajar bahasa Inggris, biar lancar ya dipraktekkan langsung. Nah, yang jadi problem selama ini kan jarang praktek. Kalau ada yang ngajak ngomong bahasa Inggris di keseharian malah kadang kena bully," ujar Mia Febrianti, salah satu tutor.

Tak hanya diberikan penjelasan, dalam kegiatan itu para personel Barenlitbang juga diminta praktek satu per satu. Mia pun dengan sabar membenahi jika masih ada kesalahan ejaan atau pengucapan.

Kepala Subbidang Pelaporan Barenlitbang Kota Malang Diana Ermanda Dewi mengungkapkan bahwa pelajaran praktis seperti itu berbeda dari yang selama ini diterima di sekolah. "Juga diminta untuk tidak salah. Agar lancar, nanti pelajaran-pelajaran yang diterima di sini akan kami terapkan di kantor," sebutnya.

Usai belajar di ruangan, para peserta pun lantas berkeliling di sekitar lokasi Kampung Inggris. Di sepanjang jalan, tampak beragam usaha masyarakat. Selain lembaga-lembaga kursus yang berjajar, juga bermacam usaha pendukung. Mulai dari warung makan, toko suvenir, jasa binatu, rumah kos, penyewaan sepeda, dan lain-lain.

Kepala Barenlitbang Kota Malang Erik Setyo Santoso mengungkapkan, rangkaian kegiatan tersebut sengaja dilakukan agar para penggawanya merasakan secara langsung suasana di Kampung Inggris. "Sehingga esensinya bisa tertangkap, jadi saat membuat rancangan program bisa lebih detail karena mengetahui contohnya dan mengalami langsung," tuturnya.

Erik menguraikan, untuk membuat suatu program tidak bisa asal saja. Melainkan harus berlandaskan kajian, ditambah dengan adanya pengayaan dari program serupa yang terbukti berjalan baik. "Tentunya pada saat merumuskan kebijakan tersebut ada tukar pendapat dengan pelaku, yang coba kami pelajari," urainya.

Seperti diberitakan sebelumnya, tim Barenlitbang tiba di VOC English Course di Jalan Brawijaya 72, Tulungrejo, Pare, Kabupaten Kediri, Jumat (23/11/2018). Di lokasi tersebut, sekitar 50 personel menggali ilmu terkait berdirinya Kampung Inggris selama dua hari, hingga hari ini (24/11/2018). (*)

 


Topik

Pemerintahan Barenlitbang-Kota-Malang Kampung-Tematik Kampung-Inggris



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nurlayla Ratri

Editor

Yunan Helmy